Akhirnya saya mempunyai tema untuk membuat blog saya yang ke-dua ini. Di mula dengan banyak pertanyaan dari teman kampus saya. Kali ini saya tidak akan membahas tentang software tapi saya membahas tentang tips dan trik mengenai programming pada Delphi. Terutama untuk mahasiswa STMIK LIKMI yang telah mengadapi UAS Pemrograman Visual.

Sebelum saya membahas tema saya tentang Relative Path dan Absolute Path, saya akan mengluas sedikit dari kulit pemrograman terhadap path di Windows. Sering kali kita membutuhkan suatu file yang tidak diinclude terhadap program kita, contohnya kita ingin mengakses suatu file gambar di direktori tertentu. Sehingga kita butuh nama file dan juga direktorinya untuk mengkasesnya.

Setiap file akan disimpan dikomputer kita dan di beri alamat sesuai dengan direktori atau tempat penyimpanan. Dari pada saya membahas tentang direktori secara detail, mending kita lihat contohnya. Jika anda membuka My Computer dan mencari suatu file anda akan masuk ke beberapa folder. Setelah anda mendapatkan filenya contohnya file gambar “sunset.jpg” yang ada di my dokumen. Nah setelah anda mendapatkannya, coba perhatikan gambar di bawah ini.



Yang di tandai disebut dengan direktori(“C:\Documents and Settings\All Users\Documents\My Pictures\Sample Pictures”).

Dalam direktori terdapat file-file yang kita cari. Tinggal kita harus tau nama filenya. Nama file dibagi menjadi dua bagian yaitu namanya dan juga ekstensinya(contohnya Sunset.jpg). Nama file menjelaskan apa nama file tersebut. Dalam contoh di atas adalah “Sunset”. Dan ekstensi merupakan tipe dari file tersebut. Contohnya “.jpg”. Banyak tipe ekstensi tergantung jenis filenya atau pun program penghasilnya, contoh Microsoft Word mengkasilkan file berekstensi “.doc”.

Nah masalah dimulai jika kita misalkan membuat suatu program database(menggunakan BDE yang tidak memakai alias). Disini kita mememui masalah dengan database name. Sering kita isi database name dengan nama direktori yang berisikian database kita. Lalu program itu dicopy kan ke laptop teman anda. Apakah Program itu berjalan? Jawabannya bisa iya atau tidak. Iya jika direktori penyimpanan databasenya sama seperti yang anda buat. Namun program tidak berjalan jika databasenya ada di direktori yang berbeda.

Penjelasan di atas langsung membahas tentang Absolute Path. Jadi direktori yang memuat file yang ingin di akses haruslah sama seperti yang telah ditentukan. Dalam contoh ini adalah direktori yang dituliskan di database namenya. Sehingga tidak bisa sembarang orang mengkopikan program kita. Al-hasil kita mendapatkan security yang lumayan untuk intergritas program kita.

Namun teknik Absolute Path ini sangatlah rentan terhadap error. Misalkan kita set database namenya “D:\Latihan\2008130025\Semester4\Prog Visual\Toko\Base” lalu anda pindakhan program anda ke computer teman anda otomatis direktorinya penyimpanan databasenya berubah misalnya menjadi “C:\Program Files\Toko\Base”. Nah pasti terjadi error, apalagi jika berhubungan dengan database-nya paradox. Pasti bisa kena lock yang mengesalkan itu!

Bagaimana caranya jika ingin membuat program yang bisa di kopikan kemana-mana tampa repot untuk mengganti direktori pada path yang akan kita akses?
Caranya dengan memakai trik Relative Path. Coba simak gambar di bawah ini.



Bagaimana menggunakan trik Relative Path jika program.exe kita terdapat di direktori prog dan ingin mengkases database:
dD.db di direktori prog (se-direktori dengan .exe yang ingin mengaksesnya)
Jika ada path yang ada dalam direktori menyimpan .exe yang akan mengkasesnya berarti Relative Path-nya adalah “.\” (tanpa kutip) atau di kosongkan. Perhatikan database name dan table name pada gambar dibawah ini.



dC.db di direktori base (direktorinya setingkat dengan .exe yang ingin mengaksesnya)
Jika ada path yang ada dalam direktori yang setingkat menyimpan .exe yang akan mengkasesnya berarti Relative Path-nya adalah “..\” (tanpa kutip) ditambah dengan nama folder yang berisi path tersebut. Contoh “..\Base” Perhatikan database name dan table name pada gambar dibawah ini.



dB.db dan dE.db di direktori base (direktorinya dua tingkat dengan .exe yang ingin mengaksesnya)
Jika ada path yang ada dalam direktori yang dua tingkatmenyimpan .exe yang akan mengkasesnya berarti Relative Path-nya adalah “..\..\” (tanpa kutip) ditambah dengan nama folder yang berisi path tersebut. Contoh “..\..\Toko” Perhatikan database name dan table name pada gambar dibawah ini.




dA.db di direktori base (direktorinya tiga tingkat dengan .exe yang ingin mengaksesnya)
Jika ada path yang ada dalam direktori yang tiga menyimpan .exe yang akan mengkasesnya berarti Relative Path-nya adalah “..\..\..\” (tanpa kutip) ditambah dengan nama folder yang berisi path tersebut. Contoh” Perhatikan database name dan table name pada gambar dibawah ini.



Nah dengan ini prgrm mentah kamu (.dpr) bisa di kopikan kemana aja tanpa missing path direktorinya. Selamat kerjakan PV nya ya kawan!

Yang mau contoh programnya tinggal e-mail ke gue aja!

Maaf jika ada salah kata. Isi semua ini berdasarkan pengalaman dan juga batuan dari Pa Rahmat Selamat. Buka repost! Kalo mau program delphi seperti contoh di atas kalian bisa minta ke saya.

0 komentar:

Posting Komentar